KawasanUjung Kulon pertama kali dijelajahi oleh seorang ahli botani Jerman, F. Junghuhn, pada tahun 1846, untuk keperluan mengumpulkan tumbuhan tropis. Pada masa itu kekayaan flora dan fauna Ujung Kulon sudah mulai dikenal oleh para peneliti. Bahkan perjalanan ke Ujung Kulon ini sempat masuk di dalam jurnal ilimiah beberapa tahun kemudian. Hubungikami. Tampilkan ukfipb’s profil di Twitter; Tampilkan ukfipb’s profil di Instagram; Tampilkan UCnCXR_gSZgHKwqD07sldCLw’s profil di YouTube Keterbatasanangkutan perairan juga bisa ditemukan di Banten. Kita bisa melihat perahu yang terbuat dari kayu menjadi satu-satunya alat transportasi penyeberangan ke Taman Nasional Ujung Kulon (TNUK) di Kabupaten Pandeglang, Banten. Moda transportasi yang mirip dengan perahu nelayan itu dikenal warga setempat sebagai kapal klotok. Namun jika tak ingin lelah dan akan menggunakan kendaraan umum, itu juga tak masalah karena dua rute itu dilayani angkutan umum bus dan minibus. Apabila ingin meneruskan perjalanan ke kawasan Taman Nasional Ujung Kulon (TNUK) dengan naik kapal cepat berkapasitas sekitar delapan orang, pengunjung dapat berangkat dari Carita. PANDEGLANG– Taman Nasional Ujung Kulon yang terletak di ujung barat Pulau Jawa, atau berada di Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, secara resmi ditutup untuk sementara waktu bagi para wisatawan. Hal itu diketahui berdasarkan Surat Edaran (SE) Balai Taman Nasional Ujung Kulon (BTNUK) Nomor : SE.04/T.12/TU/P3/5/2021 tertanggal 17 Mei poster pelestarian hewan dan tumbuhan yang mudah digambar dan simple. Lihat Ujung Kulon National Park, Jakarta Selatan, di petaPetunjuk ke Ujung Kulon National Park Jakarta Selatan dengan transportasi umumJalur transit berikut memiliki rute yang melewati dekat Ujung Kulon National ParkBagaimana menuju ke Ujung Kulon National Park menggunakan Bis?Klik pada rute Bis untk melihat petunjuk langkah demi langkah di peta, kedatangan jalur dan jadwal waktu menuju ke Ujung Kulon National Park menggunakan Kereta?Klik pada rute Kereta untk melihat petunjuk langkah demi langkah di peta, kedatangan jalur dan jadwal waktu Bis dekat Ujung Kulon National Park di Jakarta SelatanNama StasiunJarakMT Haryono 3bBerjalan 1 menitGerbang Tol CawangBerjalan 4 menitLapangan Tebet Timur Dalam VIIIBerjalan 6 menitCikoko Stasiun CawangBerjalan 7 menitSeberang Jalan Cikoko Timur IBerjalan 12 menitStasiun Cawang 2Berjalan 13 menitPemberhentian Kereta dekat Ujung Kulon National Park di Jakarta SelatanNama StasiunJarakCawangBerjalan 18 menitJalur Bis ke Ujung Kulon National Park di Jakarta SelatanNama JalurArahTRANSJABODETABEK BEKASI - TANAH ABANGTanah AbangLIHATTRANSJABODETABEK DEPOK - GROGOLGrogolLIHATAC05Blok MLIHATAC02Kl DeresLIHATJS03KalibataLIHATJS02ALIHAT7DKampung Rambutan - Tegal ParangLIHATM7Kampung Rambutan - Monas via Gatot Subroto AMARI ☾LIHAT9Pinang Ranti - PluitLIHAT9APGC 1 - LatumetenLIHAT9CPinang Ranti - Polda Metro JayaLIHATM9Pinang Ranti - Pluit AMARI ☾LIHATTRANSJABODETABEK BOGOR - BLOK MBogorLIHATJAK43BTongtekLIHATJAK43CSt. CawangLIHATPertanyaan dan JawabanStasiun apa yang paling dekat dekat dengan Ujung Kulon National Park?Stasiun terdekat dengan Ujung Kulon National Park adalahMT Haryono 3b berjarak 39 meter , dengan berjalan 1 Tol Cawang berjarak 272 meter , dengan berjalan 4 Tebet Timur Dalam VIII berjarak 413 meter , dengan berjalan 6 Stasiun Cawang berjarak 504 meter , dengan berjalan 7 Jalan Cikoko Timur I berjarak 932 meter , dengan berjalan 12 Cawang 2 berjarak 977 meter , dengan berjalan 13 berjarak 1339 meter , dengan berjalan 18 Bis mana yang berhenti dekat Ujung Kulon National ParkJalur Bis ini berhenti dekat Ujung Kulon National Park9, 9A, TRANSJABODETABEK DEPOK - GROGOLJalur Kereta mana yang berhenti dekat Ujung Kulon National ParkJalur Kereta ini berhenti dekat Ujung Kulon National ParkBOGOR LINEBerapa jauh stasiun kereta dari Ujung Kulon National Park di Jakarta Selatan?stasiun kereta terdekat ke Ujung Kulon National Park di Jakarta Selatan berjarak 18 min dengan berjalan mana stasiun kereta terdekat ke Ujung Kulon National Park terdekat di Jakarta Selatan?stasiun Cawang adalah yang terdekat dengan Ujung Kulon National Park di Jakarta jauh perhentian bis dari Ujung Kulon National Park di Jakarta Selatan?perhentian bis terdekat ke Ujung Kulon National Park di Jakarta Selatan berjarak 1 min dengan berjalan mana perhentian bis terdekat ke Ujung Kulon National Park terdekat di Jakarta Selatan?perhentian MT Haryono 3b adalah yang terdekat dengan Ujung Kulon National Park di Jakarta berapa Kereta pertama ke Ujung Kulon National Park di Jakarta Selatan?BOGOR LINE adalah Kereta pertama yang menuju Ujung Kulon National Park di Jakarta Selatan. Berhenti di dekat sini pada 438 berapa Kereta terakhir ke Ujung Kulon National Park di Jakarta Selatan?BOGOR LINE adalah Kereta terakhir yang menuju Ujung Kulon National Park di Jakarta Selatan. Berhenti di dekat sini pada 1217 berapa Bis pertama ke Ujung Kulon National Park di Jakarta Selatan?M7 adalah Bis pertama yang menuju Ujung Kulon National Park di Jakarta Selatan. Berhenti di dekat sini pada 303 berapa Bis terakhir ke Ujung Kulon National Park di Jakarta Selatan?M9 adalah Bis terakhir yang menuju Ujung Kulon National Park di Jakarta Selatan. Berhenti di dekat sini pada 337 tarif Keretake Ujung Kulon National Park?Tarif Kereta ke Ujung Kulon National Park sekitar - Ujung Kulon National Park, Jakarta Selatan, di petaTransportasi Umum ke Ujung Kulon National Park di Jakarta SelatanIngin tahu bagaimana caranya sampai ke Ujung Kulon National Park di Jakarta Selatan, Indonesia? Moovit helps you membantumu menemukan cara teerbaik untuk sampai ke Ujung Kulon National Park dengan petunjuk langkah demi langkah dari stasiun transportasi umum menyediakan peta gratis dan panduan langsung untuk membantumu bepergian di kotamu. Melihat jadwal, rute, jadwal waktu dan mencari tahu berapa lama untuk sampai ke Ujung Kulon National Park secara pemberhentian atau stasiun terdekat untuk ke Ujung Kulon National Park? Coba lihat daftar pemberhentian terdekat dari tujuan mu. MT Haryono 3b; Gerbang Tol Cawang; Lapangan Tebet Timur Dalam VIII; Cikoko Stasiun Cawang; Seberang Jalan Cikoko Timur I; Stasiun Cawang 2; DEPOK - GROGOLKeretaBOGOR LINEIngin melihat apakah ada rute lain yang dapat membawa mu lebih cepat ke tujuan? Moovit akan membantumu mencari rute dan waktu alternatif. Dapatkan arah dari dan arah ke Ujung Kulon National Park dengan mudah melalui Moovit app atau Situs membuat perjalanan ke Ujung Kulon National Park mudah, alasan itu lah yang membuat jutaan pengguna, termasuk pengguna di Jakarta Selatan, percaya kepada Moovit sebagai app Transportasi Umum terbaik. Kamu tidak perlu mengunduh app untuk bis atau kereta secara terpisah, Moovit adalah app Transportasi Umum yang semua ada didalamnya akan membantumu mencari jadwal terbaik bis dan informasi harga Bis dan Kereta, biaya dan tarif perjalanan ke Ujung Kulon National Park, silakan periksa aplikasi aplikasi untuk menavigasi ke tempat-tempat populer termasuk ke bandara, rumah sakit, stadion, toko kelontong, mal, kedai kopi, sekolah, perguruan tinggi, dan Kulon National Park, Jakarta SelatanTempat Wisata populer di Jakarta SelatanRunway 25R/07LDuta GardenPerumahan ArcadiaSwimming Pool "Apartment Greenbay Pluit"Balaraja CenterGOR LamaIntro Jazz Bistro&CafeAsrama Putra TPBKampus BSI BogorPerumahan Dosen Perumdos IPBPT Sigma Cipta UtamaCommuter Line Bogor - Jakarta KotaPondok Kemangi RestaurantGedung Rektorat - UNTIRTAHarvest MooUniversitas Djuanda BogorPamulang 2PT. AIRFAST IndonesiaSatellite Technology Center Pusteksat-LAPANCitra Raya SquareJalur transit umum dengan stasiun terdekat ke Ujung Kulon National Park di Jakarta SelatanJalur Kereta dengan pemberhentian terdekat ke Ujung Kulon National Park di Jakarta SelatanJalur Bis dengan pemberhentian terdekat ke Ujung Kulon National Park di Jakarta SelatanTerakhir diperbarui pada February 15, 2023 Wisata Ujung Kulon, Perjalanan ke Taman Nasional Banten Terpopuler by Sarah Armetia Destinasi wisata Ujung Kulon menghadirkan pengalaman perjalanan yang unik dan berbeda. Objek wisata Banten yang satu ini laksana terisolir dari riuh sesak kehidupan kota. Sejak tahun 1992, Taman Nasional Ujung Kulon ini telah dinyatakan sebagai Warisan Dunia World Heritage oleh UNESCO. Di sinilah tempat konservasi satwa badak bercula satu, hewan langka yang dilindungi negara. Wisata Taman Nasional Ujung Kulon secara administratif masuk ke dalam dua wilayah kecamatan, yaitu Kecamatan Cimanggu dan Kecamatan Sumur. Kedua kecamatan ini adalah bagian wilayah Kabupaten Pandeglang, Banten. Di Banten, destinasi wisata favorit lainnya di antaranya adalah Pantai Anyer, Pantai Carita, dan Pulau Umang. Keadaan alam yang begitu murni dapat Anda temukan di kawasan wisata Ujung Kulon ini. Satu-satunya sumber tenaga listrik di sana hanya ada di Pulau Peucang. Inilah sebab Anda akan kesulitan menggunakan perangkat elektronik di kawasan ini, termasuk alat komunikasi. Taman Nasional Ujung Kulon menawarkan pesona alam unik yang jarang ditemukan di tempat lainnya. Aneka keunikan dan keindahan alam dapat Anda temukan, mulai dari air terjun, sungai, pantai berpasir putih, taman laut, hingga sumber air panas. Tak kurang dari itu, flora dan faunanya mampu memberikan pengalaman wisata yang menarik. Anda dapat menyaksikan ikan Glodok yang mampu memanjat akar dari pohon bakau atau ikan Sumpit yang dapat menyemprotkan air hingga satu meter di atas permukaan air. Sebagai sebuah kawasan yang dilindungi, tentu saja Anda harus mematuhi aturanyang berlaku di areal wisata Ujung Kulon ini. Beberapa di antaranya, misalnya Anda dilarang untuk membawa benih tanaman, bahan kimia, senjata api, maupun binatang peliharaan. Termasuk juga larangan untuk menangkap dan berburu binatang atau menebang pohon. Baca juga Menikmati Pesona Wisata Pantai Anyer di Banten Alamat Wisata Ujung Kulon Taman Nasional Ujung Kulon, Kabupaten Pandeglang, Banten Telp. 0253 801731 Peta lokasi klik di sini Koordinat GPS Spot Menarik Wisata Ujung Kulon Ada banyak tempat wisata Ujung Kulon yang menarik dan patut dikunjungi. Secara umum, suguhan alam di sana mampu membawa rasa betah untuk berlama-lama menjelajahinya. 1. Pulau Peucang Pulau Peucang adalah tempat relaksasi yang menarik bagi Anda yang menginginkan kedamaian dan jauh dari rutinitas yang membuat penat. Sebagi sebuah destinasi wisata di Ujung Kulon, pulau ini sudah memiliki fasilitas dan infrastruktur yang memadai. Anda dapat menikmati pemandangan alam yang mengagumkan di sana, juga pantai dan alam bawah lautnya. Salah satu kegiatan wisata yang populer di Pulau Peucang adalah aktivitas diving dan snorkeling. Anda juga dapat menjumpai karang mati berukuran besar dan berlubang di sana, yakni karang Copong yang terletak di bagian utara pulau tersebut. 2. Kepulauan Handeuleum Kepulauan Handeuleum terdiri dari pulau besar dan kecil. Di sana, terdapat sebuah sungai bernama Cigenter. Anda dapat menyusuri sungai tersebut menggunakan perahu dayung kecil kano. Aneka spesies satwa dapat Anda saksikan di sepanjang perjalanan, seperti burung, ular, dan beragam jenis ikan. Objek wisata Ujung Kulon ini juga menyuguhkan keindahan air terjun bertingkat yang menarik. Selain berdayung menyusuri sungai Cigenter, Anda dapat pergi mengunjungi pulau-pulau lainnya, seperti Handeuleum Besar, Handeuleum Kecil, Handeuleum Tengah, dan Pulau Kalong. 3. Pulau Panaitan Jika Anda pecinta olahraga air, berkunjung ke Pulau Panaitan di Ujung Kulon adalah salah satu yang menarik. Pulau ini terletak di Barat Laut Pulau Peucang. Pada umumnya, aktivitas populer yang dilakukan wisatawan di kawasan wisata Ujung Kulon yang satu ini adalah berselancar. Ombak bagus untuk berselancar di sini dinamakan sebagai “one palm point”, terkenal di kalangan para penikmat surfing. 4. Curug Cikacang Kawasan Curug Cikacang kerap digunakan untuk kegiatan penelitian. Daerah curug di Ujung Kulon ini memiliki hutan primer dan hutan sekunder serta menjadi habitat aneka macam flora dan fauna. Termasuk di antaranya, sejumlah tanaman obat yang terdapat di hutan kawasan Curug Cikarang. 5. Mata Air Panas Cibiuk Lokasi air panas alam yang berjarak sekitar 2 km dari Taman Jaya di Ujung Kulon ini dipercaya mampu mengobati berbagai penyakit. Tidak heran, Anda dapat menjumpai cukup banyak orang yang datang ke sana. 6. Padang Rumput Cidaon Di padang rumput ini, Anda dapat menyaksikan banteng-banteng yang sedang merumput. Agar tidak mengganggu aktivitas satwa liar ini, Anda direkomendasikan untuk menikmati pemandangan tersebut menggunakan teropong dari menara. Satu hal lagi yang menarik, panorama padang rumput Cidaon terlihat indah tatkala matahari terbenam. Inilah sebab spot wisata Ujung Kulon yang satu ini kerap dikunjungi wisatawan di kala sore 7. Tanjung Layar Aktivitas treking di tempat ini menyuguhkan Anda situasi hutan dengan pepohonan besar dan suara kicauan burung di sepanjang perjalanan. Di akhir perjalanan, Anda dapat menjumpai sebuah mercusuar. Hotel di Ujung Kulon Beberapa penginapan dan hotel di dekat Ujung Kulon dapat Anda temukan. Atau, Anda mungkin ingin menginap di sebuah cottage atau villa dekat Ujung Kulon, misalnya Mutiara Carita Cottages dan Tanjung Lesung Beach Hotel. Anda dapat mencari hotel atau penginapan di Berastagi secara online guna memastikan ketersediaan kamar. Salah satu booking online yang populer adalah AGODA. Rute Perjalanan ke Ujung Kulon Kawasan wisata Ujung Kulon dapat ditempuh melalui jalur darat dan jalur laut. Jika Anda dari Jakarta, Anda dapat menggunakan angkutan bus jurusan Kalideres – Labuan. Atau, juga bus jurusan Kampung Rambutan – Serang – Labuan. Setelah itu, Anda dapat menaiki angkutan umum berupa minibus dengan rute Labuan – Sumur – Taman Jaya. Sementara bila melalui jalur laut, kawasan wisata Ujung Kulon dapat ditempuh dengan menaiki kapal sewaan. Tempat-tempat penyewaan kapal ini biasanya terdapat di Labuan dan Taman Jaya. s Taman Nasional Ujung Kulon - Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan Ujung Kulon. Ini adalah taman nasional yang dikenal sebagai habitat badak bercula satu yang nyaris punah. Untuk menuju tempat wisata alam yang elok ini, ada beragam rute yang bisa ditempuh oleh pelancong, termasuk dari Jakarta, dengan estimasi waktu sekitar 6 sampai 7 jam berkendara menggunakan jalur darat. Lokasi Taman Nasional Ujung Kulon Seperti namanya, Taman Nasional Ujung Kulon berada di bagian ujung paling barat Pulau Jawa. Memiliki luas sekitar hektar, dengan 443 km2 di antaranya adalah laut, taman nasional ini pada awalnya meliputi wilayah Krakatau dan beberapa pulau kecil di sekitarnya, seperti Pulau Handeuleum, Pulau Peucang, dan Pulau Panaitan. Kawasan Ujung Kulon pertama kali diperkenalkan oleh seorang ahli botani asal Jerman, F. Junghuhn, pada tahun 1846 silam ketika sedang mengumpulkan tumbuhan tropis. Pada masa itu, kekayaan flora dan fauna di Ujung Kulon memang sudah mulai dikenal oleh para peneliti, bahkan sempat masuk dalam jurnal ilmiah beberapa tahun kemudian. Awalnya, Ujung Kulon merupakan daerah pertanian yang akhirnya harus hancur lebur karena letusan Gunung Krakatau pada tanggal 27 Agustus 1883, yang akhirnya mengubah kawasan ini menjadi hutan. Kemudian, dada tahun 1992, taman nasional ini ditetapkan sebagai Natural World Heritage Site situs warisan alam dunia oleh UNESCO. Taman Nasional Ujung Kulon – Pesona Taman Nasional Ujung Kulon Terdiri dari hutan, pulau, dan lautan, Taman Nasional Ujung Kulon memang menawarkan sejuta pesona alam yang elok bagi para wisatawan. Di tempat ini, pelancong bisa melihat berbagai satwa liar serta beragam tumbuhan. Berikut beberapa spot-spot menarik yang bisa wisatawan kunjungi di Ujung Kulon, dikutip dari berbagai referensi. Pulau Peucang, ini bisa dikatakan sebagai pilihan paket pertama bagi pelancong backpacker ketika trip ke Ujung Kulon. Pulau ini menyuguhkan panorama yang sungguh menggoda, dengan air laut yang biru dan jernih serta pantai dengan pasir bersih. Pulau Peucang tentunya menjadi spot oke untuk mengabadikan diri melalui kamera. Karang Copong, berlokasi di utara Pulau Peucang. Dalam perjalanan ke tempat ini, wisatawan akan melalui hamparan hutan hujan tropis dataran rendah yang masih alami, dan berjumpa dengan pohon-pohon ficus up serta kiara yang besar, burung hantu, babi hutan, rusa, merak, dan monyet. Tiba di Karang Copong, Anda akan disambut dengan semburat cahaya kemerahan dari sunset dengan latar pemandangan laut yang indah. Pulau Badul, berbeda dengan Pulau Peucang, pulau ini memiliki ukuran yang sangat mini. Ketika Anda datang ke pulau ini, Anda akan merasakan sensasi seperti terdampar di pulau tak berpenghuni. Di pulau ini, turis bisa mengambil foto sepuasnya di hamparan pasir nan putih, dengan background air laut yang jernih dan menyegarkan. Sebagai jamuan puncak, pulau ini juga menawarkan area snorkeling. Pulau Oar, bisa ditempuh dalam perjalanan sekitar 7 jam berkendara dari Jakarta. Pulau Oar sendiri merupakan salah satu pulau yang masih asri. Untuk mencapai pulau ini, pelancong bisa memasuki sebuah desa bernama Desa Sumur. Setelah itu, menyewa perahu nelayan setempat dengan biaya sekitar untuk sekali perjalanan. Pulau Handeuleum, terletak di sisi timur Semenanjung Ujung Kulon, hal unik di tempat ini adalah keberadaan rel kereta yang mengarah ke lautan. Ketika tiba di pulau ini, pengunjung akan disambut dengan hamparan sisa akar pohon bakau. Namun, wisatawan disarankan tetap waspada akan keberadaan ular piton di balik akar-akar hutan bakau. Pulau Panaitan, ini adalah spot yang sangat populer di kalangan pencinta surfing. Berlokasi di Selat Sunda, Pulau Panaitan memang memiliki wahana ombak yang menyenangkan bagi para penunggang ombak. Namun, jangan harap ada fasilitas hotel atau resort di pulau ini. Jika ingin menginap, turis harus mendirikan tenda sendiri. Padang Penggembalaan Cidaon, berlokasi sekitar 7 km dari Pulau Peucang, tempat ini menyuguhkan hewan-hewan liar seperti banteng yang sedang merumput, burung merak, dan kadang-kadang ayam hutan. Selain itu, pengunjung juga dapat berkunjung ke Air Terjun Citerjun yang menyegarkan, yang terletak sekitar 1,5 km. Tanjung Layar, untuk bisa sampai ke tempat ini, memerlukan perjalanan menggunakan perahu dari Cibom. Di tempat ini, terdapat sebuah shelter yang menyediakan informasi mengenai Tanjung Layar, sejarah kedatangan bangsa asing, pembangunan mercusuar, hingga sisa-sisa kegagalan pembangunan dermaga karena konflik politik dan wabah penyakit. Sungai Cigenter, memiliki panjang sekitar 12 km, wisatawan dapat menyusuri sungai ini menggunakan sampan atau jukung, yang dapat diisi 5 hingga 6 orang. Sepanjang sungai, turis akan menjumpai ekosistem dengan keragaman hayati dan kehidupan satwa-satwa liar, termasuk ular piton, burung Raja Udang, kepiting bakau, hingga badak. Rute ke Taman Nasional Ujung Kulon Jika Anda berangkat dari Jakarta menggunakan jalur darat, perjalanan ke Ujung Kulon memakan waktu 6 hingga 7 jam berkendara. Ada beberapa rute yang bisa dilewati, salah satunya Jakarta-Kalideres-Kota Tangerang-Bitung-Cikupa-Balaraja-Serang-Pandeglang-Labuan-Panimbang-Cibaliung-Sumur-Ujung Kulon, dengan jarak tempuh sekitar 240 km. Taman Nasional Ujung Kulon – Untuk kenyamanan di perjalanan tanpa harus gonta-ganti kendaraan umum, disarankan pelancong berangkat pada malam hari menggunakan bus wisata sewaan. Tarif bus sewaan ini mulai Rp5 jutaan untuk bus besar full AC. Selain nyaman untuk tidur, masih cukup banyak ruang untuk menaruh barang-barang yang dibawa rombongan. Komponen Biaya Sebelumnya Biaya Sekarang Sewa Bus Jakarta-Ujung Kulon – Biaya Makan Sopir & Kernet Bus – Sewa Kapal 2 hari – 2 hari Tambat Kapal – Makanan dan Air Mineral Izin Tiket Masuk – tergantung spot yang dikunjungi – WNI – WNA Kegiatan Wisata Umum – – tergantung aktivitas Biaya di atas berlaku untuk rombongan dengan jumlah peserta sekitar 30 orang. Selain itu, ada juga beberapa agen perjalanan yang menawarkan paket wisata ke Taman Nasional Ujung Kulon dengan biaya mulai per orang untuk paket wisata 2 hari 1 malam atau per orang untuk paket wisata 3 hari 2 malam. Panca Pos terkaitUpdate Tempat Wisata Menarik di Jepara yang Wajib DikunjungiDeretan Hotel di Rokan Hilir, Tarif Rata-Rata MurahBiaya ke Pulau Angso Duo, Kawasan Eksotis di PariamanDekat Laut Harga Hemat, Ini Referensi Penginapan di Pulau BalaiFasilitas dan Update Harga Tiket Coban Pelangi MalangReferensi Penginapan di Simeulue, Harga Reasonable View Lautan Luas Kawasan wisata Ujung Kulon dikenal oleh masyarakat Indonesia sebagai taman wisata nasional yang dimana di dalamnya merupakan habitat badak bercula satu yang dilindungi. Untuk bisa berwisata ke Ujung Kulon, para wisatawan harus menyiapkan budget dengan memperkirakan biaya transportasi, biaya penginapan, dan biaya lainnya. Biaya ke Ujung Kulon bisa diperkirakan dengan memilih transportasi apa yang akan digunakan, penginapan mana yang akan dipilih, dan lain sebagainya. Biaya ke Ujung Kulon Sangat Murah Untuk menuju ke Ujung Kulon, ada beberapa pilihan transportasi yang bisa digunakan oleh para wisatawan. Pemilihan transportasi harus dipikirkan secara matang karena sangat mempengaruhi kisaran budget yang perlu disiapkan. Para wisatawan bisa menggunakan mobil pribadi, mobil sewa, maupun transportasi umum. Jika ingin menggunakan mobil pribadi, sebaiknya mobil yang digunakan adalah tipe mobil dengan chassis yang tinggi dari jalan. Sebaiknya hindari mobil sedan. Mobil sedan bisa menyebabkan terperosok ketika mendekati Ujung Kulon karena jalanan mulai rusak dan bergelombang disebabkan oleh hujan maupun kendaraan berat yang mengangkut kayu. Selain itu, para wisatawan juga bisa menggunakan transportasi umum seperti bus atau elf dari arah Jakarta menuju ke Desa Sumur melalui kota Serang. Budget yang dibutuhkan menuju ke Ujung Kulon menggunakan bus atau elf pulang-pergi yakni sekitar Rp 100ribu-200ribuan. itulah perkiraan biaya ke ujung kulon. Sesampainya di Serang, para wisatawan bisa menyewa kapal wisata yang akan mengantarkan ke Ujung Kulon. Ada dua jenis kapal yang bisa disewa, yakni kapal cepat dan kapal biasa. Untuk biaya kapal cepat, biayanya adalah Rp 4,5 juta untuk kapasitas maksimal 8 orang dan pemberangkatan dimulai dari Carita. Sedangkan biaya untuk kapal biasa adalah Rp 3,5 juta untuk kapasitas maksimal 20 orang dan pemberangkatan dimulai dari Taman Jaya atau Sumur. Sesampainya di Ujung Kulon, para wisatawan harus membayar biaya tiket masuk yang dibedakan antara pengunjung perorangan dan rombongan. Baik pengunjung perorangan maupun rombongan wajib membayar karcis asuransi kecelakaan Rp 3ribu. Untuk tiket masuk pengunjung perorangan adalah Rp 5ribu per orang di hari kerja dan Rp per orang di hari libur untuk WNI. Sedangkan untuk WNA, tiket masuknya adalah Rp 150ribu per orang di hari kerja dan Rp 225ribu di hari libur. BACA JUGA Cara Murah ke Pulau Peucang Biaya ke Ujung Kulon untuk tiket masuk wisatawan rombongan WNI minimal 10 orang adalah Rp 3ribu per orang untuk pelajar atau mahasiswa yang berkunjung di hari kerja. Sedangkan tiket masuk untuk pelajar atau mahasiswa yang berkunjung di hari libur adalah Rp per orang. Sementara itu, tiket masuk untuk rombongan pelajar atau mahasiswa WNA yang berkunjung di hari kerja adalah Rp per orang dan Rp jika berkunjung di hari libur. Selain tiket masuk, ada juga biaya pungutan untuk kegiatan penelitian. Untuk WNI, biaya pungutan untuk penelitian yang dilakukan selama kurang dari 1 bulan adalah Rp 100ribu per orang dan untuk WNA Rp 5juta per orang. Untuk penelitian yang dilakukan dalam jangka waktu 1-6 bulan, biayanya adalah Rp 150ribu per orang untuk WNI dan Rp 10juta per orang untuk WNA. Untuk penelitian selama 7-12 bulan, biayanya adalah Rp 250ribu untuk WNI dan Rp 15 juta untuk WNA. Biaya Penginapan ke ujung Kulon Biaya penginapan juga akan mempengaruhi perkiraan budget yang harus disiapkan oleh para wisatawan. Para wisatawan backpacker bisa mendirikan tenda untuk menghemat budget. Namun ada juga para wisatawan yang memilih untuk menginap di hotel atau resort. Biaya penginapan disana bervariasi mulai dari Ro 100ribu-500ribu per orang setiap malamnya. Sehingga para wisatawan juga harus memikirkan dengan matang dimana mereka akan menginap. Sebenarnya pihak pengelola Taman Nasional Ujung Kulon sudah menyediakan fasilitas berupa penginapan agar para wisatawan dapat menekan biaya ke Ujung Kulon berupa penginapan bungalow Flora atau Fauna. Namun, untuk bisa memanfaatkan fasilitas tersebut, para wisatawan harus booking jauh-jauh hari supaya tidak kehabisan kamar. Harga sewa bungalow per kamarnya yakni sekitar Rp 500ribu per hari dengan kapasitas per kamarnya maksimal 3 orang. Jika memang fasilitas penginapan yang sudah disediakan oleh pihak pengelola TNUK sudah full booked, para wisatawan bisa mencari tempat penginapan lain. Terdapat beberapa penginapan dengan fasilitas memadai yang disediakan oleh masyarakat setempat di Desa Taman Jaya dan Sumur. Harga sewa kamar per malamnya adalah sekitar Rp 200ribu-300ribu. Kesimpulannya, para wisatawan harus memperkirakan biaya ke Ujung Kulon dengan cermat. Biaya transportasi, tiket masuk, dan biaya penginapan akan sangat mempengaruhi kisaran budget yang harus disiapkan. Sehingga sebelum memutuskan tanggal keberangkatan, sebaiknya para wisatawan menyiapkan rancangan dahulu, akan menggunakan transportasi apa dan akan menginap dimana. Untuk biaya masuknya tergantung kunjungannya, apakah di hari kerja atau hari libur. There are 3 ways to get from Jakarta to Ujung Kulon National Park by train or bus Select an option below to see step-by-step directions and to compare ticket prices and travel times in Rome2Rio's travel planner. What companies run services between Jakarta, Indonesia and Ujung Kulon National Park, Banten, Indonesia? There is no direct connection from Jakarta to Ujung Kulon National Park. However, you can take the train to Tanahabang, take the train to Rangkasbitung, take the walk to Rangkasbitung, take the bus to Pandeglang, then take the travel to Ujung Kulon National Park. Alternatively, you can take the train to Juanda, take the walk to Juanda, take the bus to Terminal Kali Deres, take the bus to Labuan terminal labuan pandeglang, then take the travel to Ujung Kulon National Park. Want to know more about travelling around the world? Rome2Rio's Travel Guide series provide vital information for the global traveller. Read our range of informative guides on popular transport routes and companies - including Italy Travel Guides, Thanksgiving 2018 How to travel stress-free and Heading to Europe? Read this before you buy a Eurail Pass - to help you get the most out of your next trip.

angkutan umum ke ujung kulon