Sebagaipengetahuan, kamu perlu mengetahui bahwa bahan buatan yang termasuk dalam kategori logam juga banyak macamnya, seperti: emas, perak, perunggu, aluminium, besi, dan kuningan. Daerah penghasil kerajinan emas terdapat di Kalimantan Selatan maupun Jawa. Kerajinan perak terdapat di daerah Yogyakarta, Sumatra Barat, dan Bali.
KerajinanBan Bekas; Indonesia termasuk negara yang cukup banyak menghasilkan limbah ban bekas. Ironisnya, pusat pengolahan limbah ban pun masih sangat terbatas, sehingga sampah ban kerap menumpuk begitu saja, atau hanya berakhir sebagai bahan bakar aspal. . Jika dibandingkan dengan kedua bisnis di atas, peluang untung dari kerajinan ban
Kerajinanlogam yang umum termasuk kaca, penutup lampu, perhiasan, dan wadah serbaguna. Logam memiliki sifat keras, sehingga pengolahannya membutuhkan teknologi yang sulit, seperti bahan bakar / pemanas dan teknologi penempaan untuk pengolahannya Kerajinan Kayu Kerajinan tangan yang terbuat dari kayu juga diukir dan bertatahkan.
1 Seni Kriya Tradisional Klasik. Pada masa kerajaan Hindu-Budha telah banyak menghasilkan karya seni kerajinan tangan. Teknik dan hasil karya seni yang dibuat pada masa itu berdasarkan pemikiran falsafah hidup agama Hindu, Budha, dan Islam. Beberapa contoh Kriya pada masa klasik diantaranya;
Pusatkerajinan dan pemotongan batu Andesit juga terdapat di daerah Cirebon dan Majalengka Jawa Barat. Termasuk jenis batuan beku dalam. Massa jenis : 2,8 - 2,9 gram/cm 3. Warna : Kelabu bercampur putih, atau hitam bercampur putih Filit disebut pula sericite phllite, chlorite phyllite atau sericite phyllite. Warna dari putih perak
poster pelestarian hewan dan tumbuhan yang mudah digambar dan simple. Pendahuluan Kerajinan perak bakar merupakan salah satu bagian dari seni rupasudah sejaklama berkembang di kotagede Yogyakarta , dimana pada masa lalu seni kerajinan ini diperuntukkan sebagai alat-alat perlengkapan upacara agama Hindu dan peralatan untuk kebutuhan istana kerajaan. Bentuknya menekankan pada fungsi kegunaan denganmotif hias yang mengandung nilai simbolis, dan juga nilai estetis. Kotagede di Yogyakarta meruapakan salah satu tempat khusus untuk kerajinan perak bakar, yang sudah sejak lama ada disana. Banyak kerajinan perak yang diolah menjadi berbagai ragam dan bentuk, apapun bisa dibuat dengan perak, mulai dari perhiasan tubuh, hiasan rumah, alat2 rumah tangga, dan sebagainya. Kotagede terletak sekitar 10 km dari pusat Yogyakarta dan sangat diminati oleh wisatawan, terutama wisatawan manca negara. Produk kerajinan perak tersebut di disain dengan memadukan unsur-unsur motif tradisional yang sudah ada sebelumnya, dengan menyerap unsur-unsur disain modernistic, sehingga menghasilkan berbagai produk yang kreatif dan inovatif, yang memiliki kekhasan tersendiri, sehingga bisa bersaing di pasaran, baik lokal, nasional, maupun global. Kemampuan dalam mengorganisasikan elemen-elemen seni rupa seperti garis, bidang, warna, tektur, ruang, dan prinsip-prinsip penyusunan seperti komposisi, proporsi, kesatuan, kontras, irama, dan keseimbangan, sangat dibutuhkan dalam membuat rancangan disain Disain yang inovatif memiliki dasar kreatif dalam mencermati gejala sosial, budaya, ekonomi dari masyarakat, sehingga memiliki karakteristik atau identitas perak Kotagede Yogyakarta terus melakukan berbagai upaya dalam mengembangkan disain-disain baruyang kreatif dan inovatif, dalam memenuhi kebutuhan pasar pariwisata yang sangat kompetitif. Pembahasan Pembuatan Produk Keindahan seni kerajinan logam ini, khususnya kerajinan perak Kotagede, tersbar hingga ke mancanegara, hingga suatu saat seorang pedagang dari Belanda datang ke Kotagede untuk memesan barang-barang yang terbuat dari perak. Barang-barang tersebut berupa benda-benda keperluan rumah tangga orang Eropa seperti tempat lilin, perabot makan dan minum serta perhiasan gaya Eropa dengan motif tradisional Kotagede. Sejak saat itulah pesanan barang-barang perak terus meningkat, sehingga Pemerintah Hindia Belanda mendirikan suatu lembaga khusus guna menjaga dan meningkatkan kualitas teknik pembuatan kerajinan perak dan pengembangan pemasarannya. Lembaga ini bernama “Stichting Beverding van het Yogyakarta Kent ambacht”. Faktor yang dipertimbangkan dalam pembuatan Produk IDE Ide atau gagasan menjadi dasar panduan dalam penciptaan seni kerajinan perak. Ide atau gagasan bisa berasal dari hal-hal yang abstrak, yaitu sesuatu yang hanya bisa dibayangkan dan dipersepsi oleh pikiran seperti terdapat dalam cerita-cerita, mitos dan dongeng. Sementara itu, tema bisa juga terinspirasi dari hal-hal yang kongkret yang terdapat dalam kehidupan sehari-hari BENTUK Bentuk yang dimaksudkan dalam kerajinan perak Kotagede Yogyakarta adalah hasil dari suatu tindakan kreatif yang dipandu oleh gagasan atau ide dari dalam diri yang lebih dikenal dengan faktor internal, dan pengaruh dari luar sebagai akibat pengaruh modernisasi yang sering disebut faktor eksternal, termasuk di dalamnya adalah material-material lain yang menunjang, sehingga terwujud bentuk kerajinan perakyang variatif dan inovatif yang bisa bersaing di pasar global. Penciptaan benda-benda masa lampau lebih banyak berorientasi pada hal-hal yang bersifat religius, dimana benda ciptaan tadi merupakan media yang menghubungkan manusia dengan roh. Bentuk motif hiasnya berupa garis, torehan, pilinan, dan sebagainya ditemukan pada benda-benda peninggalan diciptakan sebagai suatu karya yang berlatar belakang pada kebudayaan yang berkaitan dengan hal-hal yang bersifat spiritual,merupakan penciptaan dari suatu kehidupan. Contoh Produknya adalah produk perhiasan seperti gelang, anting-anting, kalung, liontin, cincin, dan peralatan rumah tangga. Motif Hias Tumbuh-tumbuhan flora Motif hias tumbuhan-tumbuhan bersumber dari alam tumbuh-tumbuhan atau flora, yang digambarkan dalam bentuk perwujudan daun-daun, bunga-bunga, tangkai, dan buah yang dipolakan secara berulang-ulang sehingga menjadi motif tumbuh-tumbuhan. Contoh produk produk seperti subang, kalung, gelang, anting-anting, bross, cucuk konde. Motif Hias MakhlukHidup Jenis motif hias yang mengambarkan makhluk hidup ini telah dikenal sejak zaman prasejarah yang mengadung nilai religius magis, memberikan pengaruh tertentu pada kehidupan manusia pada masa tersebut. Penggambaran motif hias yang diterapkan pada kerajinan perak pada benda pakai atau terapan dengan menstililisasi objek dari bentuk mahkluk hidup seperti binatang dan manusia. TEKNIK Dalam mewujudkan seni kerajinan perak, ada beberapa cara-cara atau teknik yang dilakukan oleh perajin perak antara lain 1 teknik granulasi, adalah teknik pembuatan perhiasan dari perak yang25 mempergunakan butir-butiran jawan yang sangat kecil, dirancang sesuai dengan bentuk perhiasan yang diinginkan, seperti dalam pembuatan gelang, cincin, dan liontin. 2 teknik terap-terapan, adalah teknik Pembuatan perhiasan dengan mengunakan bahan kawat yang terbuat dari perak sangat kecil, halus, dan lembut, menyerupai benang dengan berbagai ukuran,kemudian dijalin, disusun dengan rapi dan artistik, seperti dalam pembuatan, gelang, kalung, bross, dan cincin. 3 teknik pahat, adalah suatu cara pembuatan barang-barang kerajinan dari perak lempengan plat atau yang sudah dibentuk, selanjutnya ditempelkan disain, gambar motif. Dalam proses pengerjaannya menggunakan landasan jabung, selanjutnya dilakukan pemahatan dari permukaan positif dan negatif seperti dalam pebuatandulang, bokor, cincin, liontin, sendok dan tempat tisu. BAHAN Produk kerajinan yang ada di kotagede memanfaatkan bahan dari perak silverish dengan kadar 900, dan material lainnya sebagai pendukung. Cloth pendukung kerajinan perak Celuk antara lain gading, batok kelapa, batu permata, kayu, dan kerang laut. Perak, adalah logam berat yang dalam bahasa latin disebut argentum dengan lambang Ag. Dalam buku Proses Pengerjaan Kriya Logam diuraikan perak sebagaimana emas dan platina adalah termasuk logam mulia yaitu logam yang berharga dari logam lainnya, warnanya hampir putih, mengkilap, lunak, dan dapat ditempa. Logam perak, memiliki karakter dan sifat-sifat yaitu selain warnanya putih mengkilap, perak juga dapat dipolis menjadi sangat halus. Perak dapat diproses dengan cara dituang, ditempa, direnggang dan digiling dengan mudah, dan dapatdibuat menjadi26 lembaran-lembaran sangat tipis, hingga menyerupai benang dan butiran yang sangat banyak digunakan untuk melapisi logam lain, yang dikenal dengan istilah lapis perak atau sepuh perak. Perak banyak juga digunakan dalam pembuatan produk perhiasan seperti kalung, gelang, cincin, bross, peralatan upacara seperti sibuh, penastan, bokor, canting, dan sangku, dan peralatan rumah tangga berupa sendok hias, tempat tisu, asesoris, dan sebagainya. Sejak zaman dahulu, penduduk asli kotagede yogyakarta yang disebut rakyat kalang memiliki keahlian dalam membuat ukiran kayu dan emas. Tidak heran jika kemudian kotagede menjadi sentra kerajinan perak yang indah dan terkenal luas hingga ke mancanegara. Kini, nama kotagede bahkan menjadi identik dengan kerajinan perak. Kotagede tak bisa dipungkiri lagi telah menjadi sentra kerajinan perak terbesar di indonesia, melebihi bali, lombok dan kendari. Beragam kerajinan perak yang diolah menjadi beragam bentuk lewat beragam cara dihasilkan dari tempat yang berlokasi x km dari pusat kota yogyakarta. Sejak tahun 70an, kerajinan perak produksi kotagede telah diminati wisatawan mancanegara, baik yang berbentuk perhiasan, peralatan rumah tangga ataupun aksesoris penghias. kini, kotagede tak hanya menawarkan kemewahan kerajinan perak produksinya, tetapi juga kesempatan untuk mempelajari proses pembuatan peraknya. Sebuah kursus singkat yang berdurasi tiga jam hingga dalam hitungan hari menawarkan pada anda paket wisata alternatif meliputi merancang desain perhiasan perak, membuatnya dan akhirnya membawa pulang hasil buatan anda sendiri. Tahapan pembuatan Perak Bakar Tahapan pembuatan Perak bakar dimulai dengan perancangan desain perhiasannya seperti arsitektur. Didesain di kertas dengan memakai pensil dengan ukuran yang diinginkan. Bisa minta di desain kan atau desain sendiri untuk minta dibuatkan. Desainnya harus detail, kecuali kita bisa mengamatinya. Karena jika tidak particular, sang pengrajin harus membuat sendiri untuk improvisasinya. Setelah desain ditentukan, proses dilanjutkan dengan memindahkan desain kecetakan dan penempaan. Lempengan perak atau benang perak tergantung desainnya , masing2 pengrajin membuat desain itu dengan sangat detail. Benang perak’ yang sedang diulung untuk membuat detail desain ini. Satu demi satu, sesuai desain,dilakukan memotongan dengan menggunakan gunting ata pinset jika terlalu kecil. Setelah itu, baik membuat dari lempengan perak tatu benang perak, selanjutnya disusun sesuai desain, menjadi burung atau kupu dan sebagainya, sebelum mulai di bakar sekarang melakukannya dengan solder dan listrik . Setelah disusun sesuai desain, lalu mulai dibakar. Sebelum dibakar, untuk lem’nya adalah bubuk perak’ seperti foto diatas di piring plastic berwarna biru. Tidak lama, hanya sebentar untuk merekatkan seperti di lem . Setelah disolder / dibakar dengan api, masing ikatan menjadi kuat sesuai desain. Pengerjaannya satu demi satu dan item sekali. Ini adalah proses menempa, tergantung dari desainnya. Belum tentu desainnya memakai proses menempa. Biasanya proses menempa untuk hiasan-hiasan dinding yang lebih tebal dan besar, atau peralatan rumah tangga. Kemudian, dilanjutkan denga proses pembersihan dengan menggunakan lerak’, semacam buah seperti kluwek’ yang juga bisa untuk mencuci batik. Lerak’ ini tidak berbau dan berbusa seperti foto diatas ini. Jika mendesain dengan memakai anyaman’ benang perak, perhiasan perak bakar ini akan lebih memukau, karena sangat detail, dengan anyaman benang-benang kecil dan tipis berlapis perak. Dan semakin indah dan detai perhiasan yang dibuat sesuai desainnya, akan semakin berharga pula perhiasan itu dimata banyak orang. LAMPIRAN Model Anting-anting Bahan Perak Kombinasi Gading Model Liontin Bahan Perak Kombinasi gading dan Permata Model Bross Bahan Perak Kombinasi Gading Model Gelang dan Cincin Bahan Perak
Gabung KomunitasYuk gabung komunitas {{forum_name}} dulu supaya bisa kasih cendol, komentar dan hal seru lainnya. Ni gan ane punya sedikit pengetahuan tentang perak yang pengen ane share. Seperti yang kita tahu, perak kebanyakan berwarna putih mengkilap atau warna perak pada umunya lah,hehehe, tapi perak juga bisa dibuat menjadi hitam. Hitam yang dihasilkan ini bukan hasil pewarnaan, tapi hasil dari oksidasi perak itu sendiri sehingga berwarna hitam. Masyarakat sering mendengar dan juga sering mengucapkan kata ini “Perak Bakar”. Aksesoris ini belakangan sangat banyak dicari penggemar perhiasan. Jenis kerajinan perak ini berwarna hitam seperti bekas dibakar sehingga banyak orang menyebutnya perak bakar. Ini adalah salah kaprah yang ada di masyarakat kita. Bahkan orang asing pun orang Belanda sering menyebutnya “ Gebrant Zilver ”, yang artinya juga perak bakar. Sama-sama salah kaprah.. Perak bakar bukanlah perak yang dibakar hingga gosong. Perak bakar dan perak putih yang mengkilap itu sama saja. Sebenarnya perak yang hitam itu bukan karena proses pembakaran melainkan sengaja dibuat hitam dengan campuran bahan kimia yang berbahan dasar Sulfur/belerang. Dikalangan pengerajin perak, istilahnya adalah di-oxide. Karena sebenarnya semua jenis kerajinan perak baik yang hitam ataupun yang putih mengkilap mengalami proses pembakaran yaitu proses pemanasan ataupun pematrian sehingga di sini jelas sekali kalau proses pembakaran tidak ditujukan untuk membuat perak menjadi hitam. Ni gan contoh perak bakar 19-01-2013 2053 Kaskus Addict Posts 2,009 Jangan pake link, gan. Taro aja dimarih. Kayanya ada daerah yg menghasilkan kerajinan perak. lupa ane namanya 19-01-2013 2055 Kaskus Addict Posts 2,009 QuoteOriginal Posted By dunia102►nice info gabnNgejunk aja ente 19-01-2013 2058 QuoteOriginal Posted By Neoaccount►Jangan pake link, gan. Taro aja dimarih. Kayanya ada daerah yg menghasilkan kerajinan perak. lupa ane namanya Iya gan,,makasih diingetkan.... Kotagede gan maksudnya? 19-01-2013 2059 QuoteOriginal Posted By Neoaccount► Ngejunk aja ente Iya ni gan,,cepet bgt dia,,dmn2 ada dia 19-01-2013 2100 QuoteOriginal Posted By dunia102►nice info gabnjangan ngejunk dikaskus bikin mata sepet ajj 19-01-2013 2139 asem lah tu tukang jual jersey abisin quota aje 19-01-2013 2146 Iya ni,,,banyak bgt gambarnya,,, Parah tuh orang,,hahaha 20-01-2013 0948 Kaskus Maniac Posts 4,879 nyimak neh perak bakar 20-01-2013 1941 Kaskus Maniac Posts 4,879 QuoteOriginal Posted By . lah tu tukang jual jersey abisin quota aje Biarin aje gan 20-01-2013 1941 Heheheh,,,,,dimana aja dia ada 20-01-2013 2105 Kaskus Addict Posts 2,156 wah bagus amat ya gan.. tempatnya dimana pengrajin cincin itu gan ?? adakah di indonesia ?? 22-01-2013 0536 QuoteOriginal Posted By rijus►wah bagus amat ya gan.. tempatnya dimana pengrajin cincin itu gan ?? adakah di indonesia ?? Ane jualan gan,,hehehehe 15-02-2013 1939 Mari gan,,silakan disimak 19-02-2013 2225 Yaahh pake link Gan ... Payah ini... 01-06-2017 1943 KASKUS Maniac Posts 4,772 o gitu gan 01-06-2017 1951
Seperti yang kita tahu, perak kebanyakan berwarna putih mengkilap atau warna perak pada umunya lah,hehehe, tapi perak juga bisa dibuat menjadi hitam. Hitam yang dihasilkan ini bukan hasil pewarnaan, tapi hasil dari oksidasi perak itu sendiri sehingga berwarna hitam. Masyarakat sering mendengar dan juga sering mengucapkan kata ini “Perak Bakar”. Aksesoris ini belakangan sangat banyak dicari penggemar perhiasan. Jenis kerajinan perak ini berwarna hitam seperti bekas dibakar sehingga banyak orang menyebutnya perak bakar. Ini adalah salah kaprah yang ada di masyarakat kita. Bahkan orang asing pun orang Belanda sering menyebutnya “ Gebrant Zilver ”, yang artinya juga perak bakar. Sama-sama salah kaprah.. Perak bakar bukanlah perak yang dibakar hingga gosong. Perak bakar dan perak putih yang mengkilap itu sama saja. Sebenarnya perak yang hitam itu bukan karena proses pembakaran melainkan sengaja dibuat hitam dengan campuran bahan kimia yang berbahan dasar Sulfur/belerang. Dikalangan pengerajin perak, istilahnya adalah di-oxide. Karena sebenarnya semua jenis kerajinan perak baik yang hitam ataupun yang putih mengkilap mengalami proses pembakaran yaitu proses pemanasan ataupun pematrian sehingga di sini jelas sekali kalau proses pembakaran tidak ditujukan untuk membuat perak menjadi hitam. Ni gan contoh perak bakar
Kerajinan dari bahan keras merupakan suatu produk kerajinan yang memakai bahan dasar yang bersifat bahan keras bisa menjadi salah satu dari kerajinan yang bisa menghasilkan pundi-pundi rupiah. Tidak sedikit dari para pengusaha kerajinanyang dapat merambah ke luar negeri sebagai produk pasarnya. Kerajinan bahan keras bisa menjadi salah satu dari kerajinan yang bisa menghasilkan pundi - pundi rupiah. Tak sedikit dari para pengusaha kerajinan ini yang dapat merambah ke luar negeri sebagai produk pasarnya. Kerajinan bahan keras sebenarnya dapat Kita temukan dalam kehidupan sehari-hari mula dari bahan keras dari kayu, kerajinan bahan keras dari bambu dan kaleng dll. Nah, kerajinan bahan keras di nusantara Indonesia ini memiliki nila seni yang tinggi. Pengertian Kerajinan Bahan Keras. Kerajinan dari bahan keras adalah sebuah produk kerajinan yang dengan menggunakan bahan dasar yang bersifat keras. Kerajinan bahan keras merupakan sebuah kerajinan tangan yang tahap pembuatannya menggunakan bahan yanag bersifat keras sebagai material utamannya, misalnya kerajinan dari kayu, kerajinan dari bambu, kerajinan dari batu, logam dll. Kerajinan bahan keras mempunyai banyak jenis dan memiliki fungsi yang dapat Kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari, yang tentunya akan bermanfaat. Bahkan bahan yang tidak bernilai menjadi bahan yang bernilai tinggi dan dapat menghasilkan uang Jenis - Jenis Kerajinan Bahan Keras Ada dua jenis kerajinan bahan keras yang terdapat di Nusantara, yakni kerajinan yang selalu mempertahankan ragam dan bentuk hias tradisionalnya. Kemudian ada pula yang telah mendapat inovasi sesuai dengan tuntutan di pasar. Sesuai dengan bahan yang pakai, kerajinan yang terbuat dari bahan keras ini dapat dibedakan ke dalam dua jenis, yaitu 1. Bahan Keras Alami. Kerajinan yang dibuat dari bahan keras alami yaitu sebuah kerajinan yang dalam proses pembuatannya menggunakan bahan baku yang berasal dari alam dengan melewati pengolahan, akan tetapi tidak menimbulkan perubahan bentuk pada benda tersebut. Bahan keras alami ini juga sangat mudah untuk ditemui serta harganya juga sangat terjangkau, karena di beberapa bahan bisa diperoleh langsung di area sekitar kita. Kerajinan bahan keras alami merupakan hasil kerajinan yang pembuatannya menggunakan bahan baku yang berasal dari alam atau dalam hal ini sudah mengalami sebuah pengolahan, namun dalam hal ini tidak sampai menyebabkan perubahan wujud benda pada bahan itu sendiri. Selain itu bahan keras alami juga mudah untuk didapatkan dan harganya pun relative murah dan terjangkau. Contoh Kerajinan dari Bahan Keras Alami Batu Biji-bijian Tulang Kerang Kayu Pasir Rotan Bambu. 2. Bahan Keras Buatan. Kerajinan yang dibuat dari bahan keras buatan yaitu sebuah kerajinan yang bahan dasarnya telah melalui proses pengolahan kembali. Bahan-bahan ini diolah sampai keras sehingga dapat digunakan sebagai bahan-bahan kerajinan. Untuk kerajinan bahan keras buatan adalah sebuah hasil kerajinan yang bahan dasarnya sudah mengalami proses pengolahan. Selanjutnya bahan-bahan ini diolah hingga menjadi keras, sehingga hasil dapat digunakan untuk membuat bahan-bahan kerajinan seperti contoh dibawah ini. Contoh Kerajinan dari Bahan Keras Buatan Besi Kawat Kaca Semen Kaleng Timah Logam Emas, Perak, Kuningan, Alumunium dan Tembaga Fungsi Kerajinan Bahan Keras. Fungsi kerajinan bahan keras dibedakan menjadi 2 bagian, yaitu Karya kerajinan diciptakan dan mengutamakan fungsinya, sedangkan unsur keindahan sebagai sebuah pendukung. Misalnya lemari, rak buku, meja, kursi, dan lain sebagainya. Karya kerajinan yang di buat sebagai benda untuk pajangan ataupun hiasan, fungsi ini lebih mengutamakan aspek keindahan daripada aspek kegunaan dan fungsinya. Misalnya bingkai, patung, hiasan dinding, gantungan kunci, dan lain-lain. Tahap Membuat Kerajinan Bahan Keras Pada tahap pembuatannya kerajinan bahan keras tak begitu berbeda dengan kerajinan yang berbahan lunak, haya berbeda cara pengerjaannya saja, berikut tahapannya a. Membuat rancangan Rancangan merupakan hal paling utama yang dilakukan setelah mendapatkan ide untuk membuat suatu kerajinan dari bahan lunak, rancangan yang bagus biasanya mapu menghasilkan yang bagus. Rancangan umumnya dibuat di suatu kertas lalu menggambarnya. b. Siapkan alat dan bahan Setelah di buat rancangan dibuat tahap selanjutnya yaitu menyiapkan alat dan bahan. Alat dan bahan di utamakan mempunyai kualitas yang bagus hingga akan mendapatkan hasil yang baik. c. Membuat benda sesuai rancangan Kemumdian siap dimulai dengan proses pembuatan, buatlah sebuah bagian dasar terlebih dahulu dari suatu kerajinan hingga dengan mudah dibentuk dan mempercepat proses pembuatan. d. Tahap penyelesaian Tahap akhir membuat suatu kerajinan yaitu dengan merapikan dan memberi hiasan atau beberapa tambahan lain misalnya mengecat da menghaluskan hingga meningkatkan kualitas kerajinan tersebut. Teknik Pembuatan Kerajinan dari Bahan Keras. Ada beberapa teknik yang sering digunakan untuk membuat sebuah kerajinan dari bahan keras, yakni 1. Teknik Anyam. Teknik anyam sendiri merupakan sebuah teknik kerajinan yang sistem pengerjaannya dengan cara mengangkat, menyilang-nyilangkan atau menggabungkan bahan hingga menjadi sebuah karya dalam bentuk anyaman. Contoh kerajinan teknik anyaman ini menggunakan bahan keras seperti plastik, bambu dan rotan. Anyaman memiliki empat 4 jenis yaitu sebagai berikut Anyaman silang tunggal yaitu anyaman yang mempunyai dua arah sumbu saling tegak lurus atau miring dengan satu sama lainnya. Silang ganda yaitu teknik menyisipkan dan menumpang dua benda pipih yakni pakan horizontal dan lusi vertical yang berlainan arah. Tiga sumbu yaitu teknik yang memiliki kemiripan dengan teknik anyaman silang. Hanya saja yang perlu diingat bahwa benda pipih, yakni pakan dan lusi yang akan dianyam tersusun menurut tiga arah. Empat sumbu yaitu teknik menyisip dan menumpangkan benda pipih. Yakni pakan dan lusi secara satu sama lain dengan berbeda arah. 2. Teknik Las. Teknik las merupakan penyambungan logam dengan cara mencairkan sebagian logam utama serta logam pengisi. dengan tanpa tekanan dan dengan tanpa logam penambah sehingga menghasilkan sambungan yang continu. Prosedur pengelasan terlihat cukup sederhana, namun juga harus memiliki keahlian yang khusus. Oleh sebab itu, dalam pengelasan diperlukan pengetahuan atau wawasan yang turut serta mendampingi praktik. 3. Teknik Patri. Teknik Patri merupakan teknik penyambungan bahan logam yang dibawah pengaruh panas dengan bantuan bahan tambahan logam ataupun campuran logam. Pematrian bisa di pertimbangkan untuk di terapkan melalui kondisi-kondisi berikut ini Sebagai pengganti pengelasan terhadap konstruksi bahan yang peka pada suhu pengelasan yang tinggi. Mengakibatkan kerugian atau bisa mengubah struktur bahan, menyebabkan pengoyakan, retak hingga pecah. Menyambung benda kerja yang sangat kecil, tipis atau bentuknya istimewa dan memiliki ketebalan yang berbeda. Untuk pekerjaan perbaikan pada bagian yang sangat peka terhadap panas, contohnya perkakas. Untuk sambungan wadah, retak-retak dan lainnya. 4. Teknik Ukiran. Teknik ini pada tahap penggunaannya melewati proses pencungkilan hingga membentuk sebuah cekungan ataupun cembungan kemudian menyusun menjadi pola tertentu. Metode ukiran ini sendiri sudah dikenal sejak dahulu yakni zaman Batu Muda di Indonesia. Karena ketika itu sudah banyak peralatan yang dibuat menggunakan bahan dasar batu, Contohnya seperti perkakas rumah tangga hingga benda-benda lainnya. Pada intinya benda-benda tersebut diberi sebuah ukiran yang berbentuk geometris, seperti lingkaran, garis, tumpal, zig-zag, swastika dan segitiga. Selain dapat berfungsi sebagai hiasan, ukiran ini juga mengandung simbolis dan religius. Berdasarkan dari jenisnya, teknik ukiran tersebut memiliki beberapa jenis seperti Rendah Tinggi Tembus Utuh 5. Teknik Bubut. Melalui teknik ini maka diperlukan sebuah alat pahat bubut yang fungsinya untuk mengiris serta membentuk benda. Teknik bubut ini juga menghasilkan sebuah karya seni dari kerajinan yang simetris, bulat dan rapi. Contoh kerajinan bahan keras dengan teknik bubut ini yakni Vas bunga dari kayu Asbak kayu Benda-benda lainnya. 6. Teknik Cor Tuang dan Cetak. Negara Indonesia kini mulai mengenal teknik pengolahan perunggu ketika kebudayaan perunggu berhasil masuk ke Indonesia, termasuk pula pada teknik cor ini. Terdapat beberapa produk kerajinan dari bahan perunggu saat itu, seperti Perunggu Gendering Kapak Bejana Perhiasan. Terdapat dua jenis yang menggunakan teknik cor yakni a. Teknik Tuang Sekali Pakai A Cire Perdue. Dalam teknik tuang sekali pakai ini hanya dibuat pada benda seperti perunggu yang melalui bentuk dan hiasannya agak sedikit lebih rumit. Misalnya arca dan patung perunggu. Untuk memakai teknik ini, diwajibkan membuat model dengan menggunakan tanah terlebih dahulu. Setelah itu, model tersebut dilapisi dengan memakai lilin, kemudian ditutup lagi menggunakan tanah liat. Lalu dibakar yang tujuannya untuk mengeluarkan lilin sehingga terbentuklah rongga. Tuangkan perunggu itu ke dalam rongga yang tadi. Cetakan tanah liat dapat dipecah setelah dingin sampai menghasilkan benda perunggu yang diinginkan. Teknik sekali pakai ini biasanya hanya dapat digunakan untuk sekali pemakaian saja. b. Teknik Tuang Berulang Bivalve. Bivalve memiliki dua istilah kata yaitu Bi= dua dan Valve= kepingan. Menggunakan metode menuang berulang kali serta memakai dua keping cetakan yang terbuat dari batu. Sehingga bisa digunakan berulang kali sesuai dengan kebutuhannya tersendiri. Cetakan yang dibuat khusus untuk teknik tuang ini boleh dipakai lagi setelah digunakan. Teknik Bivalve diterapkan untuk mencetak sebuah benda yang sederhana, baik dalam sebuah bentuk maupun hiasannya. Seperti sebuah wadah dan barang simpel lainnya. 7. Teknik Ukir Tekan. Merupakan sebuah teknik membuat hiasan di atas permukaan plat logam yang tipis dengan memiliki ketebalan kurang lebih 0,2 mm untuk plat logam kuningannya hingga 0,4 mm untuk plat logam tembaga. Alat yang selalu digunakan untuk ukir tekan ini yakni terbuat dari bahan tanduk sapi, yang sudah dibentuk sesuai kebutuhan ukir tekan itu sendiri. Bila tanduk tersebut tidak dapat ditemukan, boleh juga menggunakan yang lainnya seperti memakai bambu maupun kayu. Untuk cara penggunaan alat ukir tekan ini adalah dengan menekan pada bagian permukaan benda kerja serta mengikuti bentuk sesuai dengan motif pada gambar yang telah ditentukan. 8. Teknik Etsa. Kata Etsa sendiri berasal dari bahasa Jerman yang mempunyai arti berkorosi, memakan, ataupun berkarat. Teknik Etsa adalah proses menggunakan asam kuat untuk mengikis bagian permukaan logam yang tidak protected guna menghasilkan desain pada logam. Memberikan sebuah lapisan dengan bahan penolak asam pada bagian yang tidak ingin ter-etsa oleh pengikisan larutan asam. Sedangkan bagian yang ingin di-etsa sesuai dengan desain biarkan saja dalam keadaan terbuka agar terkena pengikisan asam. Untuk jenis logam yang akan di-etsa pun sangat berpengaruh terhadap beberapa larutan dan bahan kimia yang secara terpisah menggigit serta melarutkannya. Larutan asam inipun terdiri dari larutan asam organik, asam mineral anorganik serta campuran dari keduanya tadi. Dari sebagian larutan asam tersebut mempunyai daya kikis yang sangat baik pada logam-logam tertentu. Sementara di beberapa asam lainnya hanya sedikit sekali bahkan terkadang tidak berpengaruh sama sekali. Sukses tidaknya dalam meng-etsa sangat bergantung pada pengawasan dan pengaturan yang sangat teliti pada kekuatan larutan asam peng-etsa seperti Penerapan sebuah bahan penolakan asam pada logamnya. Teknik dan keterampilan saat membuat desain agar selalu terbuka melalui penggunaan resist bahan pelindung. Pengawasan bakal terus memperhitungkan waktu terhadap pengukuran dan pengikisan asam, agar gambar etsa tersebut bisa muncul pada bagian permukaan logam dengan derajat keteraturan serta kedalaman yang Anda inginkan. Contoh Kerajinan Bahan Keras. Contoh suatu produk kerajinan yang dibuat memakai bahan keras alami ini tentulah bermacam-macam. Oleh karena itu, berikut adalah beberapa contohnya 1. Kerajinan bahan keras dari kayu. Dengan tersebar luasnya hutan di seluruh Indonesia menjadikan negara kita sebagai sumber ladang bahan kayu. Karya kerajinan ukiran ini pun lebih banyak menggunakan bahan dasar kayu sebagai bahan pokok kerajinan ini. Kayu yang paling sering digunakan adalah Kayu mahoni Waru Jati Sawo Nangka Dan yang lainnya. Teknik yang digunakan yakni memakai teknik pahat ukir. Contoh Kerajinan bahan keras dari kayu selain menjadi sebuah benda yang mempunyai kegunaan juga dibuat untuk sebagai benda hias serta dijadikan sebuah pajangan contohnya seperti pernak-pernik, mainan, dan lainnya. 2. Kerajinan bahan keras dari logam. Logam memiliki sifat yang keras, hingga dalam proses pengolahannya pun memerlukan teknik yang agak sedikit lebih rumit. Seperti mengolah menggunakan teknik pemanasan atau bakar dan tempa. Bahan logam Emas Perak Besi Perunggu Dan masih banyak lagi lainnya. Teknik yang digunakan yaitu metode ukir, tempa, cor atau sesuai dengan bentuk yang Anda inginkan. Contoh kerajinan bahan keras logam seringkali digunakan sebagai perhiasan dan aksesoris, kemudian berkembang menjadi sebuah benda hias memiliki fungsional seperti sebuah gelas, wadah, bahkan hingga simbol kejuaraan. 3. Kerajinan bahan keras dari batu. Selain dari pada rotan dan kayu, Indonesia juga mempunyai sumber daya alam bebatuan. Dengan berbagai macam jenis batu yang ada di negara kita, dan pulau Kalimantan sendiri merupakan penghasil batu berwarna yang lumayan unik. Batu hitam yang sangat keras dan batu padas berwarna putih atau coklat yang lunak sering kali digunakan dalam membuat produk kerajinan. Teknik pengolahan untuk batu banyak menggunakan teknik pahat dan teknik ukir. Dalam kerajinan batu biasanya digunakan untuk hiasan interior dan exterior. Selain itu, produk kerajinan ini juga dibuat sebagai aksesoris pelengkap busana atau sebagai penghias benda-benda. 4. Kerajinan bahan keras dari rotan. Rotan adalah salah satu hasil kekayaan alam yang terdapat di Indonesia dan pulau Kalimantan terbanyak dalam menghasilkan rotan. Tumbuhan rotan memiliki daya dan kelenturan yang menjadikannya sangat cocok dijadikan sebagai benda kerajinan yang kreatif. Teknik yang dipakai yakni dengan menggunakan teknik anyaman. Contoh produk kerajinan bahan keras dari rotan juga sering digunakan sebagai kebutuhan rumah tangga seperti Lemari Meja kursi Tempat makanan Dan yang lainnya. 5. Kerajinan bahan keras dari kaca serat. Kaca serat fiberglass merupakan serat dari gelas berupa kaca cair yang ditarik ke dalam bentuk serat-serat tipis. Serat ini dipintal dan dijadikan sebagai benang atau ditenun hingga menjadi kain yang siap dipakai. Kemudian diresapi dengan resin hingga menjadi bahan yang kuat dan tahan terhadap korosi. Kerajinan fiberglass ini memerlukan sedikit campuran melalui proses pembuatannya, yakni Cairan Resin minyak resin sebagai bahan dasar minyak bumi dan residu. Katalis, serat fiber atau met, polish atau sabun krim silicon dalam membuat sebuah cetakan. Talk untuk memekatkan sebuah warna. Cara membuatnya juga wajib ada perbandingan agar bisa mendapatkan hasil yang baik dan maksimal. Apabila resin dan katalis zat cair dicampurkan maka bereaksi dari cair menjadi padat dan keras serta berwarna bening mengkilap. 6. Kerajinan bahan keras dari bambu. Dari dulu hingga sekarang, masyarakat Indonesia sudah menggunakan bambu untuk berbagai kebutuhan, mulai dari yang paling sederhana sampai yang paling rumit. Berbagai macam produk kerajinan yang bernilai seni dan bersifat ekonomi yang tinggi, banyak sekali dibuat dari bahan dasar bambu. Salah satunya yaitu produk anyaman yang ada di Indonesia banyak disukai hingga mancanegara dengan berbagai jenis motif serta bentuk-bentuk yang menarik. Teknik yang dipakai dalam membuat kerajinan dari bahan alami yakni teknik anyaman dan teknik tempel. Berbagai macam produk dari bambu ini sering dibuat sebagai peralatan rumah tangga. Sebagian dari yang ada di muka bumi ini bisa dijadikan sebuah kerajinan apabila kita memakai akal kreatif kita. Bingung cari ide untuk membuat kerajinan tangan dari bambu? Tenang saja sob melalui postingan sebelumnya saya sudah pernah membahasnya di cara membuat kerajinan dari bambu. Contoh Kerajinan Bahan Keras Buatan. Ada berbagai macam contoh produk kerajinan yang dibuat menggunakan bahan keras buatan. Oleh karena itu, berikut adalah beberapa diantaranya 1. Kerajinan bahan keras dari kaleng bekas. Barang bekas seperti kaleng, kaca, botol plastik, semakin hari akan semakin menumpuk. Anda juga akan mulai berpikir mengenai apa yang bisa dilakukan pada barang-barang tersebut. Jika Anda mempunyai kaleng bekas tempat biskuit, jangan terburu-buru langsung membuangnya karena kaleng tersebut bisa dijadikan sebagai kerajinan tangan dari barang bekas seperti tempat penyimpanan serbaguna. Dengan memanfaatkan barang bekas yang ada di rumah akan semaksimal mungkin bisa mengurangi efek dari pemanasan global. Terlebih lagi, jika barang bekas tersebut boleh saja menjadi barang baru yang lebih bermanfaat dan unik. Kerajinan dari bahan keras dari kaleng ini tentunya sangat mudah Anda buat sendiri di rumah. Karena Anda hanya perlu mempersiapkan berupa Cat Gunting Penggaris Lem Kertas kado Kertas karton. Langkah dalam membuat tempat penyimpanan serbaguna ini juga sangat mudah. Pertama- tama, Anda hanya perlu mengecat bagian luar kalengnya saja dengan warna yang Anda suka sampai merata. Kemudian pasang karton yang sudah dibungkus dengan kertas kado pada kaleng tersebut. Supaya ukuran kertas kartonnya sesuai dengan bagian dalam kaleng, maka terlebih dahulu ukurlah diameter kaleng. Supaya menjadi lebih kuat, rekatkan kertas karton pada kaleng menggunakan lem. Kertas karton ini akan dipakai sebagai pembatas dalam wadah penyimpanan, sehingga barang yang akan Anda simpan tidak akan bercampur aduk. 2. Kerajinan bahan keras dari kawat. Berikutnya yakni dari bahan kawat yang bisa dibentuk dengan berbagai jenis kerajinan yang pastinya akan menarik sehingga dapat memperindah ruangan Anda. Bahan dari kawat ini juga sangat mudah untuk dibuat. Contoh produk kerajinan bahan keras Bentuk bunga, pohon Bentuk alat musik Gelang hiasan tangan Dan masih banyak lagi. Demikianlah artikel yang menjelaskan tentang "Pengertian Kerajinan Bahan Keras Beserta Fungsi, Manfaat, Jenis - Jenis, Dan Contoh Kerajinan Bahan Keras". Semoga melalui tulisan ini memberikan pemahaman kepada pembaca yang sedang mempelarinya. Mohon maaf jika ada kesalahan dan silahkan tinggal tanggapan maupun kritikan yang sifatnya memperbaiki untuk yang akan datang. Terima kasih dan semoga bermanfaat.
Halllo sobat kesempatan ini kami dari akan manyampaikan Artikel makalah tentang Jenis Jenis Kerajinan – lengkap dengan pengertian, teknik, karakteristik, jenis, contoh dan gambar supaya mudah dipahami. Kerajinan – adalah sebuah produk yang dibuat dengan tangan sehingga memiliki nilai sebagai karya seni yang berfokus pada kerajinan tangan sebagai pengrajin dan akan berusaha menghasilkan kualitas dan akan berfungsi degan keindahannya, langsung saja simak pembahasan di bawah ini. Kerajinan adalah salah satu kegiatan yang menggunakan keterampilan tangan dan seni untuk membuat objek dengan memiliki fungsi atau memiliki nilai estetika yang akan berkualita tinggi sehingga dapat digunakan sebagai dalam pameran. Jenis Jenis Kerajinan juga memiliki unsur seni yang dibuat dengan kerajinan tangan manusia diantaranya, kerajinan tangan, lampu hias. boneka dan lain sebagainya. Maka kerajinan adalah semua kegiatan yang terkait dengan produksi benda yang akan bernilai artistik atau memiliki dengan fungsi tertentu yang dihasilkan oleh kerajinan tangan. Baca Juga Tokoh Tari Fungsi Kerajinan Kerajinan memiliki dua fungsi, yaitu fungsi penggunaan dan fungsi dekoratif dan akan menghasilkan produk kerajinan yang menekankan aspek fungsional yang bisa menggunakan kerajinan ini untuk membuat pekerjaan yang lebih mudah. Dalam hal ini juga sebagai fungsi dekoratif dengan poin sebagai seni dan kerajinan dengan dekoratif umumnya hanya menekankan estetika dan keindahan dibandingkan dengan fungsi objek. Baca Juga Birama 4/4 8 Jenis Jenis Kerajinan Dari apa yang sudah kami sampai kan di atas maka kami juga akan memberikan beberapa jenis dari berbagai kerajinan diantaranya adalah sebagai berikut. 1. Teater Boneka Teater Boneka adalah salah satu seni budaya asli nusantara yang akan di buat dibuat dengan hasil dari seni sebagai bahan yang dapat diu gunakan dalam menghibur anak-anak, dan boneka terdiri dari boneka kulit yang terbuat dari kulit kerbau dan pertunjukan boneka kayu dan lainya juga. 2. Kerajinan Keramik Kerajinan Keramik adalah hasil dari kerajinan tangan yang terbuat dari tanah sebagai kerajinan keramik sangat berbeda, seperti bunga, gelas, mangkuk, gelas dan lainsebagai nya. 3. Kerajinan Tenun Kerajinan tenun adalah hasil kerajinan tradisional yang dibuat dengan teknik dan alat yang khusus dan akan menghasilkan motif yang dibuat dengan berbeda di setiap hasil seninya masing – masing. 4. Menjahit Kikepang Menjahit Kikepang adalah sebuah hasil dari seni yang dapat menemukan dalam bentuk barang sekali pakai dan dalam bentuk barang dekoratif yang di buat dari bahan-bahan alami dan bahan sintetis, Bahan sintetis yang akan digunakan termasuk plastik, pita dan kertas. 5. Kerajinan Topeng Kerajinan Topeng adalah sebuah karya seni yang dapat digunakan untuk kebutuhan tarian dan dekorasi topeng memiliki keunikan dan biasanya terbuat dari kayu dan bahan yang lunak. 6. Kain Menyeringai Kain Menyeringai adalah salah satu karya seni dengan proses pembuatan kerajinan tangan ini memakan waktu sekitar 2 hingga 5 tahun dan dapat di ikat ganda yang lebih sulit daripada ikat tunggal. 7. Natural Serat-studi Natural Serat-studi adalah salah satu jenis kerajinan yang terbuat dari bahan serat alami juga berlimpah dan beragam dan lam membutanya menggunakan teknik tenun. 8. Tinker Clay Tinker Clay adalah karya yang menggunakan tanah liat sebagai bahan baku utama dan dapat diproduksi dengan proses seperti pekerjaan keramik seperti pijatan, memutar, campak, membakar dan kaca. 9. Kerajinan Perak Kerajinan Perak adalah sebuah karya seni dengan pembuatan barang-barang kulit dengan kerajinan peraknya sehingga dapat dipasarkan di luar negeri, sebagai hasil dari Proses dan akan berkualitas sebagai cincin, gelang, kalung. Nah demikian lah sobat pembahasan dari kami pembahasn tentang Jenis Jenis Kerajinan, lengkap dengan pengertian, contoh dan gambarnya, semoga apa yang sudah kami sampaikan di atas dapat memerikan manfaat sekian dan terima kasih. Baca Juga Macam Macam Sulaman
kerajinan perak bakar termasuk pada jenis kerajinan